Makanan apa pun yang dinikmati bareng sambal terasi emang gak pernah gagal.
Rasa pedas cabe yang berpadu dengan gurihnya terasi, bikin gak ada yang bisa nolak. Menu-menu hidangan kaya ayam goreng, sayur asem, tahu tempe, dan terong goreng, jadi teman yang pas buat sambal satu ini.
Biar kamu bisa terus menikmati lezatnya makan pakai sambal ini, gak ada salahnya buat bikin stok sambal di rumah.
Sebelum mulai bikin stok sambal, kamu bisa simak 5 tips ini biar sambal terasimu jadi tahan lama.
Apa aja tipsnya? Yuk langsung disimak!
Daftar Isi
Goreng Terlebih Dulu Cabai dan Bawang
Cara terbaik untuk membuat sambal terasi yang enak dan tahan lama adalah dengan menggoreng terlebih dahulu cabai dan bawangnya hingga layu.
Hal ini bertujuan agar sambal jadi lebih tahan lama tanpa mengeluarkan bau langu.
Oh iya, sebelum menggoreng, pastikan juga kalau kamu udah memilih bahan-bahan yang berkualitas biar rasa sambalnya benar-benar lezat dan bisa awet.
Hal ini penting banget buat kamu perhatikan, karena kalau bahan yang kamu gunakan udah gak segar atau layu, bakalan bikin kualitas sambal juga jadi menurun.
Percuma dong kalau kamu ngolahnya bener, tapi bahan yang dipakainya udah gak segar.
Selain itu, menggunakan bahan yang sudah layu atau gak segar juga bisa bikin aroma sambal jadi kurang sedap, lho.
Jadi, lebih baik pilih bahan yang kualitasnya masih segar, ya. Karena selain bisa bikin rasa sambal jadi lebih lezat dan enak, penggunaan bahan berkualitas juga tentunya bisa menyehatkan.
Menggunakan Ulekan Cobek untuk Menghaluskan Bahan
Setelah kamu goreng cabai dan bawang tadi, langkah selanjutnya biar sambal terasimu jadi tahan lama adalah dengan menghaluskan bahan menggunakan ulekan cobek.
Kalau mau sambal kamu lebih tahan lama, sebaiknya hindari penggunaan blender untuk menghaluskan bahan.
Kenapa? Karena kalau pakai blender, pastinya kamu akan menambahkan air agar bahan bisa halus. Nah, air inilah yang bakalan bikin sambal jadi lebih mudah ditumbuhi jamur.
Lebih baik gunakan ulekan cobek ya buat menghaluskannya. Selain bikin rasa sambal jadi lebih khas, pakai ulekan juga bisa bikin sensasi makan jadi bertambah, lho.
Tumis Sambal Sampai Mengeluarkan Minyak
Bahan yang sudah kamu haluskan menggunakan ulekan cobek tadi, bisa kamu tumis kembali hingga mengeluarkan minyak.
Tumis menggunakan api kecil aja ya biar rasanya lebih meresap sempurna.
Saat Membuat Sambal Terasi, Pastikan Sambal Benar-Benar Matang
Biar jadi tahan lama, membuat sambal terasi harus benar-benar matang, ya.
Cara memastikannya adalah dengan melihat perubahan warnanya yang menjadi lebih gelap dan mengeluarkan aroma yang sedap.
Kalau udah ada aroma harum kaya gini, pasti deh langsung pengen ambil nasi dan lauknya buat dimakan bareng sambalnya. Wiiih… nikmat betul!
Menyimpannya ke Dalam Kulkas
Kalau sambalnya udah jadi, lebih baik kamu pindahkan ke dalam wadah kaca yang bisa ditutup rapat, ya. Kemudian, masukan ke dalam kulkas.
Suhu kulkas yang stabil bisa bikin sambal terbebas dari bakteri Salmonella ataupun jamur.
Kamu bisa menghangatkannya jika mau mengonsumsinya kembali.
Sambal terasi goreng ini nantinya bakal bertahan berapa lama? Jawabannya tergantung gimana cara kamu mengolah dan menyimpannya tadi.
Kalau udah diolah dan disimpan dengan cara yang benar, sambal ini dapat bertahan hingga tiga bulan, lho.
Tapi, jangan terlalu lama juga ya menyimpan sambalnya. Soalnya kalau kelamaan didiamkan, rasanya bisa berubah.
Nah itulah tadi lima tips agar sambal terasi jadi tahan lama.
Selain bikin sambal kamu jadi awet karena gak terbuang sia-sia, cara ini juga bikin kamu hemat biaya dong pastinya.
Tapi, kalau kamu mau sambal yang udah pasti tahan lama dan mantap pedasnya, mendingan kamu cobain aja Ulek Sambal Terasi Finna.
Selain bikin kamu jadi lebih praktis buat nikmatin sambal, Ulek Sambal Terasi Finna juga pastinya telah melalui proses pembuatan sambal higienis yang tentunya aman buat kesehatan kamu.