Sambal kemiri menjadi salah satu sambal yang cocok dinikmati bersama makanan berkuah seperti soto, bakso, dan rawon.
Di daerah Jawa Timur, Sambal yang terbuat dari biji pohon kemiri ini lebih dikenal sebagai sambal soto. Karena cara penyajian soto Lamongan yang menggunakan sambal satu ini sebagai menu pelengkapnya.
Tapi, selain cocok untuk makanan berkuah, sambal kemiri juga enak untuk berbagai jenis gorengan. Kaya bakwan sayur, tahu isi, dan tempe goreng.
Tidak hanya dibuat untuk sambal saja, kemiri juga memiliki segudang manfaat yang tentunya baik bagi tubuh.
Salah satu manfaat kemiri yang paling dikenal adalah khasiatnya sebagai penumbuh rambut.
Resep sambal kemiri juga sebenarnya mudah untuk kamu buat sendiri di rumah. Cuman catatannya, jangan pernah pakai kemiri kayak di bawah ini sebagai bahan pembuatannya. Kayak gimana, tuh?
Daripada penasaran, yuk kita langsung simak aja penjelasannya.
Daftar Isi
Kemiri dengan Ciri Ini Jangan Dipakai dalam Bumbu Sambal Kemiri
Ada beberapa ciri kemiri yang bisa bikin bumbu sambal kemiri kamu rasanya jadi kurang enak atau bahkan berbahaya bagi tubuh.
Jadi, pastikan kalau ciri-ciri ini gak ada di biji kemiri yang kamu beli, ya.
Kemiri dengan Warna Mencolok
Kemiri biasa dijual di pasar dalam bentuk kemasan plastik. Jadi, kamu bisa memperhatikan warnanya terlebih dahulu sebelum akan membelinya.
Pilih kemiri yang memiliki warna putih pucat atau kuning kecokelatan.
Jangan tertipu dengan biji kemiri yang warnanya putih mencolok. Dikhawatirkan kemirinya sudah diberi pewarna atau bahan pemutih.
Kemiri yang Teksturnya Lembek
Ciri lain yang dapat kamu lihat adalah dari teksturnya. Coba aja kamu tekan-tekan kemirinya, kalau bijinya keras itu artinya kemiri masih bagus.
Hindari memilih biji kemiri yang teksturnya lembek saat ditekan. Itu artinya biji kemiri udah busuk dan gak bagus buat kamu jadikan bahan sambal kemiri.
Kemiri yang Mengeluarkan Aroma Tengik atau Menyengat
Selain menghindari biji kemiri yang warnanya mencolok dan teksturnya yang lembek, kamu juga harus hindari memilih biji kemiri yang mengeluarkan bau tengik atau menyengat, ya.
Kemiri yang bagus memiliki aroma gurih layaknya kacang.
Oh iya, FYI juga nih, kalau kemiri itu masuk ke dalam golongan tanaman kacang Macadamia, yaitu kacang asli Australia.
Kemiri yang Kotor
Selanjutnya, pilih biji kemiri yang bersih dan tidak ada noda di permukaan bijinya.
Kalau kamu perhatikan, kemiri sering kali mengeluarkan bubuk kering putih di atas permukaannya.
Hal ini menandakan kalau kemiri tersebut sudah tua dan gak akan bertahan lama untuk kamu simpan karena akan cepat membusuk dan mengeluarkan bau.
Kemasan Kemiri yang Rusak
Kemiri yang biasa dijual di warung biasanya akan menggunakan kemasan plastik. Nah, kamu bisa mengecek kondisi kemasan plastiknya untuk memastikan kalau kemirinya layak kamu jadikan bumbu sambal kemiri, ya.
Hindari memilih kemasan yang terdapat bolong. Soalnya udara akan masuk dengan mudah dan membuat kualitas biji kemiri jadi menurun rasanya.
Tips Menyimpan Kemiri Biar Gak Gampang Rusak
Setelah tahu ciri-ciri kemiri yang seharusnya dihindari, kamu juga perlu tahu cara menyimpan kemiri biar gak gampang rusak. Simak baik-baik ya tipsnya.
Sangrai Kemiri Terlebih Dahulu
Biar kualitas kemiri tetap terjaga dengan baik, kamu bisa sangrai terlebih dahulu kemirinya.
Proses sangrai atau pemanasan ini bisa bikin racun yang terdapat dalam biji kemiri mati, sehingga nantinya bisa kamu gunakan langsung untuk membuat sambal kemiri.
Kamu bisa sangrai kemiri hingga warnanya berubah menjadi kecokelatan menggunakan api kecil, ya. Proses ini juga bikin biji kemiri jadi terhindar dari jamur dan bau.
Simpan Dalam Wadah Tertutup
Nah, kalau kemirinya udah disangrai sampe jadi kecokelatan, kamu juga bisa menyimpannya ke dalam sebuah wadah stoples yang bisa ditutup dengan rapat, ya.
Tapi kalau wadah stoplesnya gak ada, pakai plastik ziplock juga bisa kok.
Simpan Dalam Kulkas atau Freezer
Setelah kamu masukkan kemirinya ke dalam wadah stoples atau plastik ziplock, lebih baik lagi kalau kamu juga menyimpannya ke dalam kulkas.
Penyimpanan dalam kulkas akan membuat kemiri terlindungi kualitasnya. Hal ini karena suhu kulkas yang cenderung stabil dapat mencegah tumbuhnya jamur atau bakteri.
Buat kamu yang gak mau pusing untuk pilih-pilih bahan kemiri yang bagus, gak ada salahnya kalau kamu cobain sambal kemiri kemasan dari Finna.
Karena Uleg Sambal Kemiri Finna udah pasti dibuat dari bahan pilihan dan cita rasa khas Nusantara. Pokoknya mantap deh pedasnya!
Leave a reply