Kalau ada sambal pedas di meja pasti langsung semangat buat makan. Tinggal ambil nasi dan lauk kesukaan terus dihidangkan deh dengan sambal. Jangan lupa ditambah dengan kerupuk.
Udah pasti surga dunia. Makan pasti jadi lahap dan susah berhenti. Kalau udah kayak gitu siap-siap aja bakalan kekenyangan.
Tapi, kamu harus teliti saat akan menyantap sambal. Pastikan sambal layak atau enggak untuk dimakan. Soalnya mungkin tanpa kamu sadari sebenarnya sambal yang kamu makan udah basi, lho.
Lalu bagaimana dengan ciri-ciri sambal yang udah gak layak makan? Yuk simak informasinya berikut!
Daftar Isi
Sambal Uleg Pedas Mengeluarkan Bau
Salah satu ciri sambal basi yang paling kelihatan adalah sambal uleg pedas mengeluarkan bau yang tidak sedap. Baunya dihasilkan dari bahan-bahan yang telah membusuk pada sambal.
Biasanya ini terjadi karena sambal dibiarkan terlalu lama. Bau yang tidak sedap pada sambal terkadang juga menyengat. Apalagi kalau sambal yang kamu buat menggunakan bahan-bahan yang kurang segar.
Jadi, sebaiknya perhatikan kembali bahan-bahan yang akan digunakan untuk membuat sambal. Cek kembali kesegaran bahan sebelum digunakan. Dan di satu sisi sebaiknya kamu juga memperhitungkan takaran atau porsi sambal yang akan kamu buat.
Warna Sambal Terlihat Pucat
Sambal yang masih segar atau baru biasanya memiliki warna nyentrik yang akan menggugah selera. Bisa berwarna oranye, merah, ataupun ijo tergantung jenis sambal.
Saat warnanya terang, kita akan semangat untuk memakannya. Lain cerita kalau warna sambal terlihat pucat, kita pasti kurang berselera saat menyantapnya.
Nah, warna sambal yang terlihat pucat merupakan ciri lain dari sambal yang udah basi. Warna sambal menjadi pucat karena udah ditumbuhi serat putih yang disebut dengan jamur.
Rasa Sambal Tidak Segar Lagi
Kalau yang satu ini merupakan jalan terakhir untuk memastikan sambal udah basi atau tidak. Kalau kamu gak yakin dengan 2 ciri di atas kamu bisa coba untuk mencicipinya. Rasa sambal yang udah basi biasanya anyep atau hambar.
Mencicipinya jangan banyak-banyak ya takutnya emang beneran udah basi. Soalnya makanan basi yang dikonsumsi dalam jumlah banyak akan membahayakan tubuh lho.
Menurut Hellosehat, makanan basi termasuk sambal akan menyebabkan kita keracunan. Kita akan mengalami sakit kepala, muntah, bahkan diare. Terlebih sambal super pedas yang udah busuk bisa menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan.
Nah, itulah beberapa ciri sambal yang udah basi. Pastikan kamu mengecek atau cicip sambal terlebih dahulu sebelum memakannya. Ini berguna agar kamu tetap aman dan nyaman saat makan sambal. Saat membuat sambal enak pedas pastikan juga kesegaran bahan-bahanya.
Seperti Uleg Sambal Pedas Finna tentunya. Terbuat dari bahan-bahan segar pilihan yang dipadukan dengan bumbu khas Nusantara menjadikan rasanya pedas mantap. Dijamin bikin ketagihan. Selain itu, praktis kamu bawa kemana-mana.
Setelah tadi kamu tahu ciri dari sambal yang udah basi, kamu pasti udah gak khawatir lagi untuk membedakan mana sambal yang layak makan dan mana yang enggak.
Kalau kamu pengen sambal buatan kamu awet dan gak gampang basi, kamu bisa memperhatikan tips-tips berikut ini:
- Perhatikan Cara yang Benar untuk Menyimpan Sambal
Makanan termasuk aneka sambal pedas akan lebih mudah basi kalau disimpan dengan cara yang salah. Pastikan menyimpan sambal dengan cara yang tepat. Jangan menyimpan sambal di tempat terbuka.
Usahakan gunakan penutup saat sambal disajikan. Ini untuk mencegah pertumbuhan jamur atau bakteri yang akan merusak rasa sambal sekaligus bikin sambal cepat basi. Kalau pengen lebih aman sebaiknya simpan di wadah yang tertutup rapat.
- Jangan Menyimpan Sambal Saat Masih Panas
Nah, ini merupakan kesalahan yang seringkali gak disadari banyak orang. Saat sambal masih panas jangan langsung disimpan di wadah tertutup.
Uap yang dihasilkan dari sambal akan naik dan menempel pada tutup wadah. Lama-kelamaan embun akan terbentuk dan pada akhirnya akan menetes pada sambal. Ini akan menyebabkan sambal berair dan lembab. Saat lembab, jamur akan mudah untuk tumbuh.
- Masukkan Sambal dalam Freezer
Sebelum memasukkan sambal ke dalam wadah tertutup, diamkan dulu sambal sejenak agar gak ada lagi uap. Nah, setelah dimasukkan ke dalam wadah tertutup, kamu bisa masukkan sambal ke dalam freezer agar sambal bisa lebih awet.
Menyimpan sambal di dalam freezer akan membuat pertumbuhan bakteri ataupun jamur terhambat. Saat kamu pengen mengonsumsinya kamu tinggal panaskan kembali sambalnya. Kalau bisa jangan terlalu disimpan ya agar rasanya tetap enak.
So, untuk kamu yang pengen sambal tetap awet, pastikan untuk mempraktikkan tips di atas ya. Kalau bisa sebaiknya sambal yang kamu buat langsung dihabiskan di hari itu juga ya. Jangan keseringan disimpan, takutnya malah rasa sambal menjadi kurang enak karena kebanyakan dipanasin.