Makanan apa pun bakalan lebih nikmat kalau dimakan bareng renyahnya kerupuk udang.
Entah itu makanan berkuah kayak soto atau opor, atau makanan kering kayak nasi goreng atau nasi timbel.
Bagi sebagian besar orang, khususnya di Indonesia, makan tanpa ditemani kerupuk atau sambal itu ibarat sayur tanpa garam. Kayak ada yang kurang aja gitu.
Tapi, gak banyak orang tahu bagaimana cara memilih kerupuk yang punya kualitas bagus.
Tau-tau kerupuk yang baru dibeli rasanya udah alot aja atau bahkan aromanya udah bau tengik.
Lalu, gimana aja cara biar tahu kerupuk kemasan yang mau dibeli kualitasnya masih bagus?
Begini caranya!
Daftar Isi
Pilih Jenis Kerupuk Udang Terlebih Dahulu
Kerupuk udang punya jenis yang berbeda. Perbedaan ini dilihat dari ukuran bentuknya.
Ada ukuran besar yang biasa dinikmati bareng makanan berat. Ada juga yang ukurannya kecil yang bisa dinikmati dengan cara dicamil.
Perbedaan lainnya juga dapat dilihat dari cara pengolahannya.
Ada jenis kerupuk kemasan yang siap makan, ada juga yang perlu digoreng terlebih dahulu alias dijual mentah.
Nah, khusus untuk kerupuk udang mentah, lebih baik pilih yang tidak perlu dijemur dulu.
Soalnya, kerupuk mentah yang perlu dijemur dulu itu gak praktis karena gak bisa langsung digoreng dan dimakan.
Udah gitu, biasanya kerupuknya juga kurang mekar ketika digoreng.
Perhatikan Kemasan Kerupuk Udang
Selanjutnya adalah dengan memperhatikan kemasan kerupuk udang.
Pastikan kalau kemasan yang digunakannya tertutup rapat. Karena kalau kemasannya udah bolong, udara dari luar bakal bikin rasa kerupuk jadi melempem.
Kalau udah mengecek kemasan yang digunakannya, kamu juga bisa memperhatikan keterangan yang ada pada kemasan seperti komposisi, label, izin edar, dan tentunya tanggal kadaluwarsa.
Pastikan bahan yang digunakan aman buat kamu makan. Karena kerupuk ini terbuat bahan utama udang, pastikan kalau kamu gak punya alergi makan udang, ya.
Pilih juga kerupuk kemasan yang udah punya label dan izin edar dari BPOM biar benar-benar terjamin kualitasnya.
Untuk tanggal kadaluwarsa, pastikan kalau kerupuk punya tanggal kadaluwarsa yang masih jauh. Apalagi kalau kamu akan menyimpan kerupuk mentah dalam waktu yang lama.
Oh iya, ada cara yang bisa kamu lakukan juga dalam menyimpan kerupuk mentah kemasan biar rasanya tetap enak.
Caranya adalah dengan menjauhkan kemasan kerupuk dari sorot sinar matahari langsung.
Sinar matahari yang panas bisa membuat kemasan jadi berembun. Akibatnya, kerupuk jadi lembap dan turun deh kualitasnya.
Lebih baik simpan kerupuk dalam kulkas atau lemari dapur aja.
Perhatikan Tampilan Kerupuk
Cara terakhir yang paling penting saat memilih kerupuk adalah dengan memperhatikan tampilan kerupuk secara langsung.
Perhatikan warnanya terlebih dahulu.
Hindari memilih kerupuk yang punya warna mencolok atau terlalu terang.
Hal ini dikhawatirkan kerupuk udah diberi pewarna tambahan yang tentunya gak baik buat tubuh.
Lanjut, dari aroma kerupuk.
Jangan ragu buat mencium terlebih dahulu aroma kerupuk.
Kalau aromanya terlalu menyengat, dikhawatirkan terdapat kandungan plastik pada kerupuk tersebut.
Sementara, kerupuk yang berkualitas punya aroma yang gurih dan tidak menyengat.
Nah, itulah tadi cara memilih kerupuk kemasan yang punya kualitas baik.
Biar lebih aman, mending pilih aja kerupuk udang Finna yang udah jelas juaranya kerupuk Indonesia.
Selain udah pasti aman dan punya rasa yang renyah, kerupuk ini juga gak perlu dijemur dulu. Jadi, kamu bisa langsung goreng dan makan deh bareng aneka makanan favorit kamu.
Ketahui juga cara menggoreng kerupuk udang yang baik dan benar, biar momen makan kerupuknya jadi lebih maksimal nikmatnya.
