Artikel ini membahas tentang bubur ase, sebuah kuliner tradisional khas Betawi yang kini mulai langka. Di dalamnya akan dijelaskan asal usul, ciri khas dan keunikan bubur ase, hingga resep membuat dalam upaya menjaga kelestariannya di dunia kuliner Indonesia. Yuk simak!
Bubur ase adalah salah satu kuliner tradisional khas Betawi yang kini mulai langka ditemukan.
Bubur ini memiliki keunikannya tersendiri yang membedakannya dari bubur-bubur lain yang ada di Indonesia.
Hidangan ini menyajikan bubur yang dilengkapi dengan kuah semur, isian tetelan, tahu, dan asinan sawi.
Nama bubur ase sendiri diambil dari singkatan asinan dan semur. Ada banyak aneka asinan sayur yang biasanya digunakan. Mulai dari sawi asin, taoge, lokio, mentimun, dan sayur lobak.
Dalam setiap suapannya, hidangan ini menawarkan sensasi rasa yang mencerminkan keberagaman budaya yang kaya dan rempah yang melimpah.
Konon, bubur ini sudah ada sejak zaman kolonial Belanda dan menjadi salah satu hidangan favorit masyarakat Betawi pada masa itu.
Asal usulnya juga tak lepas dari pengaruh kuliner Tionghoa yang berbaur dengan cita rasa lokal yang menciptakan sebuah hidangan unik dan khas.
Sayangnya, keberadaan bubur ase kini semakin jarang ditemui. Banyak faktor yang menyebabkan bubur ase menjadi langka, salah satunya adalah berubahnya gaya hidup.
Nah, untuk melestarikan kuliner tradisional ini agar tetap ada, kamu bisa membuatnya sendiri di rumah.
Biar makin nikmat, kamu juga bisa menambahkan kerupuk udang Finna sebagai pelengkapnya. Dijamin makin nikmat deh!
Kalau begitu, yuk mulai siapkan bahan-bahan lengkapnya.
Bahan-Bahan Bubur Ase
Berikut bahan-bahan yang perlu kamu siapkan:
- 150 gr beras berkualitas, cuci bersih
- 1000 ml santan encer
- 2 lembar daun salam
- 1 sdt garam
- 200 gr tahu matang, potong dadu kemudian goreng
- 200 gr kentang, kupas dan potong dadu
- 250 gr daging tetelan, rebus dan potong dadu
- 100 gr lobak, kupas dan potong-potong
- 100 gr asinan sawi, iris
- 100 gr taoge
- 750 gr kaldu
- 50 gr teri asin, goreng hingga matang
- 100 gr kacang tanah goreng
- 2 siung bawang merah
- 1 siung bawang putih
- ½ sdt merica butiran
- 1 sdt pala cincang
- 3 butir kemiri
- ½ sdt ketumbar
- 2 sdm minyak goreng
- 1 buah tomat, potong jadi empat bagian
- 3 sdm kecap manis
- Kerupuk Udang Finna
Cara Membuat Bubur Ase
Perhatikan terlebih dulu cara lengkap membuat bubur ase khas Betawi berikut ini:
- Buat sayur ase terlebih dulu dengan menghaluskan bawang merah, bawang putih, merica, pala, kemiri, dan ketumbar. Sisihkan, kemudian siapkan wajan dan panaskan sedikit minyak untuk menumis bumbu.
- Tumis bumbu yang sudah dihaluskan tadi hingga harum. Kemudian masukkan air rebusan daging secukupnya dan masak hingga mendidih.
- Masukkan daging tetelan, tahu, lobak, dan kentang. Masak hingga empuk. Tambahkan tomat dan kecap, didihkan sebentar kemudian angkat.
- Sekarang buat buburnya. Campurkan beras yang sudah dicuci bersih dengan santan, daun salam, dan garam. Kemudian masak dengan api kecil sambil diaduk-aduk hingga menjadi bubur yang kental dan matang. Angkat.
- Ambil bubur dan letakkan di atas mangkuk saji. Siram dengan kuah ase beserta isiannya, taburi dengan irisian sawi asin, taoge, kacang goreng, dan ikan teri goreng. Lengkapi juga dengan Kerupuk Udang Finna.
- Bubur ase siap untuk dinikmati.
Nah, itulah tadi cara membuat bumbu ase khas Betawi yang bisa kamu coba di rumah.
Dengan membuat dan menikmati bubur ase di rumah, kita turut serta dalam upaya melestarikan warisan kuliner ini. Yuk coba buat di rumah!